Database query

1. Gunakan Index – Tambahkan index di kolom yang sering dicari atau dijoin.
2. SELECT Secukupnya – Jangan pakai SELECT *, ambil hanya kolom yang dibutuhkan.
3. Gunakan JOIN yang Efisien – Pilih INNER JOIN daripada LEFT JOIN jika memungkinkan.
4. Gunakan WHERE dengan Tepat – Filter data sejak awal untuk mengurangi beban query.
5. Limit Data yang Diambil – Pakai LIMIT untuk batasi hasil query.
6. Normalisasi Data – Pisahkan data ke tabel yang lebih kecil dan spesifik.
7. Gunakan Caching – Simpan hasil query yang sering digunakan agar tidak mengulang proses.
8. Optimalkan Struktur Tabel – Gunakan tipe data yang sesuai dan hindari redundansi.

Coba cek execution plan (EXPLAIN di MySQL/PostgreSQL) buat analisis performa query!

1.Gunakan indeks: Buat indeks pada kolom yang sering digunakan untuk pencarian atau join (misal: ID, tanggal).
2.Batasi data yang diambil: Gunakan klausa WHERE untuk hanya mengambil data yang dibutuhkan, hindari *SELECT **.
3.Gunakan query yang efisien: Hindari subquery yang berlebihan, gunakan JOIN dengan tepat.
4.Gunakan limit: Batasi jumlah data yang ditampilkan (misal: LIMIT 100).
5.Pilih tipe data yang tepat: Pastikan tipe data sesuai dengan kebutuhan untuk mengurangi penggunaan memori.

Mengoptimalkan database query bisa dilakukan dengan langkah-langkah ini:

1. Pakai Index
   Pastikan kolom yang sering dipakai untuk WHERE, JOIN, atau ORDER BY sudah diindeks.
2. **Hindari SELECT * **
   Pilih hanya kolom yang diperlukan. Ini bikin query lebih cepat dan hemat bandwidth.
3. Gunakan LIMIT
   Kalau nggak perlu semua data, tambahkan LIMIT untuk membatasi hasil query.
4. Optimalkan JOIN
   Hindari JOIN yang nggak perlu, dan pastikan kolom yang dijoin diindeks.